Komputasi Grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar.
Grid computing menawarkan solusi komputasi yang murah, yaitu dengan memanfaatkan sumber daya yang tersebar dan heterogen serta pengaksesan yang mudah dari mana saja. Globus Toolkit adalah sekumpulan perangkat lunak dan pustaka pembuatan lingkungan komputasi grid yang bersifat open-source. Dengan adanya lingkungan komputasi grid ini diharapkan mempermudah dan mengoptimalkan eksekusi program-program yang menggunakan pustaka paralel.
Konsep :
Beberapa konsep dasar dari grid computing :
1. Sumber daya dikelola dan dikendalikan secara lokal.
2.Sumber daya berbeda dapat mempunyai kebijakan dan mekanisme berbeda, mencakup Sumber daya komputasi dikelola oleh sistem batch berbeda, Sistem storage berbeda pada node berbeda, Kebijakan berbeda dipercayakan kepada user yang sama pada sumber daya berbeda pada Grid.
3.Sifat alami dinamis: Sumber daya dan pengguna dapat sering berubah
4.Lingkungan kolaboratif bagi e-community (komunitas elektronik, di internet)
5.Tiga hal yang di-,sharing dalam sebuah sistem grid, antara lain : Resource, Network dan Proses. Kegunaan / layanan dari sistem grid sendiri adalah untuk melakukan high throughput computing dibidang penelitian, ataupun proses komputasi lain yang memerlukan banyak resource komputer.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN GRID COMPUTING
Penggunaan Grid Computing System untuk perusahaan-perusahaan akan banyak memberikan manfaat, baik manfaat secara langsung maupun tidak langsung. Beberapa manfaat tersebut antara lain :
A. Grid computing menjanjikan peningkatan utilitas, dan fleksibilitas yang lebih besar untuk sumberdaya infrastruktur, aplikasi dan informasi. Dan juga menjanjikan peningkatan produktivitas kerja perusahaan.
B. Grid computing bisa memberi penghematan uang, baik dari sisi investasi modal maupun operating cost–nya.
C. Manajemen institusi yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat yan lebih besar bagi masyarakat luas.
D. Masih sedikitnya Sumber Daya Manusia yang kompeten dalam mengelola grid computing. Contonhya kurangnya pengetahuan yang mencukupi bagi teknisi IT maupun user non teknisi mengenai manfaat dari grid computing itu sendiri.
Beberapa kluster/grid computing yang ada di Indonesia adalah:
* LIPI Public Cluster (
http://www.cluster.lipi.go.id/)
* Kluster Rekayasa Komputasional ITB (
http://computational.engineering.or.id)
* NL Grid UGM (
http://grid.te.ugm.ac.id/docs/)
* Grid UI (
http://grid.ui.ac.id/)
Sumber :
http://febbri-grunge.blogspot.co.id/2015/06/komputasi-grid-grid-computing.html
https://dislack.wordpress.com/grid-computing/
http://wapedia.mobi/id/Kluster_komputer